Motivasi Menulis untuk Ibadah -->

Silakan ketik kata kunci

Recent Posts

Motivasi Menulis untuk Ibadah

 


Oleh Tasman Hamrun

 

Menurut Kak Rafif Amir, dalam tulisannya Writing Motivation, yang membuat seseorang termotivasi untuk menulis ada enam. Salah satunya adalah untuk berdakwah. 

Dakwah sebagai bentuk ibadah. Pengertian ibadah adalah segala aktivitas yang dicintai dan diridai oleh Allah SWT. baik berupa ucapan maupun perbuatan.  
 
Karena  motivasi  menulis  untuk ibadah,  maka menulis pun harus disamakan dengan ibadah-ibadah lainnya, terutama dari segi  waktu. Sehingga menulis butuh diluangkan waktu, bukan menunggu waktu luang.
 
Penjelasan ibadah dalam kitab Ath-Thariiq ilal Islam, yang ditulis oleh Syaikh Muhammad bin Ibrahim Al-Hamd dan AL-Ubudiyah karya Ibnu Taimiyah desebutkan bahwa ibadah yaitu ketika dikerjakan dapat memunculkan rasa senang atau cinta (hubb). Namun, tidak sebatas itu, harus muncul rasa takut (khauf) terkait apakah kecintaan itu menjerumuskan pada dosa atau tidak. Berikutnya, harus memunculkan harapan (raja'). (Kompasiana, beyond blogging).
Sesuai penjelasan di atas, yang harus dipenuhi oleh penulis ada tiga:
 
Pertama, rasa senang atau cinta (hubb).
 
Menulis karena adanya kesenangan, hobby, atau kecintaan terhadap profesi yang dipilih. Apabila menulis diawali dengan rasa senang atau cinta, maka sesulit apapun  dalam menuangkan tulisan terasa gampang mengalir, seakan-akan kucuran ide datang setiap saat, penulis membiasakan diri untuk melawan rasa malas.
 
Kedua, rasa takut (khauf). 
 
Karya tulis yang telah dipublikasikan menjadi milik semua orang, kemungkinan dibaca  oleh semua orang. Rasa takut ini perlu dimiliki agar lebih hati-hati.  Artinya, apa yang disampaikan lewat tulisan itu bernilai positif atau kebaikan, jangan sampai berdampak negatif terhadap seseorang. Selagi yang ditulis itu adalah kebaikan, maka tidak ada alasan untuk takut.
 
Ketiga, harapan (raja’)
 
Tullisan diharapkan dapat memberikan  manfaat sebanyak-banyaknya kepada pembaca. Agar melalui tulisan dapat memetik hikmah, menuju perubahan yang lebih baik, menginspirasi, dan memotivasi. 
 
Kita tidak pernah menyangka, siapa saja yang membaca dan memetik manfaat dari tulisan itu.

 

Editor: Suyanik

 
Join Telegram @rafifamir @rafif_amir
Cancel